Ponsel LG Baru: Asisten Google LG G6, baterai tetap

Pada awal minggu ini, LG mengumumkan kerugian operasional sebesar $220 juta, yang disebabkan oleh buruknya penjualan LG G5 dan biaya pemasaran yang mahal untuk LG V20 pada tahun 2016. Untuk membalikkan tren ini dan mencapai profitabilitas, LG memfokuskan upayanya pada andalan yang akan datang, LG G6.

Kali ini perubahan desain signifikan diterapkan pada perangkat andalan mereka. LG G5 menampilkan desain modular, memungkinkan pengguna menambahkan berbagai mod untuk meningkatkan fungsionalitas, namun pendekatan ini tidak diterima dengan baik oleh konsumen berdasarkan kinerja penjualan. Sebaliknya, LG G6 mengadopsi desain unibody yang mencakup baterai yang tidak dapat dilepas, berpotensi membuat perangkat tahan air dan menawarkan lebih banyak fleksibilitas desain kepada perusahaan.

Ponsel LG Baru: Ikhtisar

Munculnya asisten digital telah mengalami lonjakan popularitas, seiring dengan banyaknya perusahaan yang mengintegrasikan fitur-fitur ini ke dalam perangkat andalan mereka. HTC meluncurkan HTC Sense Companion di HTC U Ultra andalan mereka, Samsung akan memperkenalkan Bixby di andalan mereka yang akan datang, dan LG mengikuti tren tersebut dengan memasukkan Google Assistant ke dalam G6. Ini menandai pertama kalinya Asisten Google digunakan di perangkat non-Google, karena LG awalnya mempertimbangkan Alexa dari Amazon tetapi akhirnya memilih Asisten Google karena Alexa belum dianggap 'siap' pada saat itu. Dengan memanfaatkan asisten digital Google, LG menunjukkan perubahan menuju peningkatan pengalaman pengguna melalui kemitraan teknologi yang inovatif.

LG menerapkan strategi pemasaran yang cerdas untuk ponsel pintar andalannya, secara strategis membangun antisipasi dan menghasilkan sensasi seputar perangkat tersebut. Dalam video promosinya, mereka menggembar-gemborkan LG G6 sebagai 'smartphone ideal' dan menonjolkan nilai jual uniknya. Dengan menekankan penggunaan pipa tembaga untuk mencegah panas berlebih, LG bertujuan untuk mendapatkan keunggulan dibandingkan pesaing seperti Samsung. Selain itu, LG berencana memanfaatkan penundaan Galaxy S8 dengan meluncurkan G6 pada 10 Maret, menawarkan konsumen alternatif awal dan berpotensi meningkatkan penjualan mereka. Gambar G6 yang bocor menunjukkan desain yang mengesankan, dengan gambar langsung terbaru yang menampilkan bodi logam, tepi melengkung, dan estetika premium perangkat. LG tampaknya berada di jalur yang benar dengan strategi pemasaran dan desain produknya, dan memposisikan dirinya dengan baik di pasar ponsel pintar yang kompetitif.

Asal

Jangan ragu untuk bertanya mengenai postingan ini dengan menulis di kolom komentar di bawah.

Tentang Penulis

membalas

kesalahan: Konten dilindungi !!